Rabu, 28 Desember 2011

Lomba The Red Day 2011 :3

Kamis, 22 Desember 2011

Well, sebelumnya... SELAMAT HARI IBU, emang telat banget ya? Ya sudahlah...daripada enggak, hehe....

Jadi, hari ini seperti yang sudah kita tahu (atau mungkin 'kami' tahu) adalah hari H Lomba The Red Day (lomba internal pararela, pesertanya dari kelas xi dan x, panitianya dari kelas xii dan jurinya dari alumni).
Lombanya akan diadain jam 1 siang. So, kami para peserta latian lagi buat yang terakhir kali (hiks) sebelum red day di xi 7.

Ada yang belajar PP, uring-uringan ngapalin materi CC, dan ada juga yang kerepotan benjet belajar PK karna nggak punya alatnya (bingung soalnya barangnya simulasi semua, pake mitela lagi...huft --"). Yang lucu juga ada yang belajar senyum lebar nan ceria buat PRS (dimataku keliatan sok im -_-).

Para penduduk asli xi 7 juga nggak terlalu ngurusin kami yang sibuk mengacak kelas mereka, sebagian diantaranya cuma fokus di depan laptop sama PC baru (yeeeii). Jadi sebelum terlambat, izinkan kami mengatakan (disini) maaf ya aset girls dan aset boys (bener nggak sih? .___.). Tuh kan jadinya mendio (red: garing/geje). Huhuu...

Okelah, ini dokumentasi dari kami. Cekidot!


orang-orang "sok sibuk" ini lagi nyari bahan materi buat prs

jelas kan? lagi belajar pp :D

belajar pk nih...pake mitela tapi __"
cerita tentang red day menyusul, admin mau sekolah dulu yaa :))

Rabu, 21 Desember 2011

RUA 2011 (Rapat Umum Anggota)

Selasa, 20 Desember 2011

Pembawa acara: Vicky Wijaya
Moderator: Reza Adiyoga
Notulen: Adam Bramantyo
Pemimpin sidang: Ayu Citra Islami



Agenda Pertama: Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Kepengurusan 2010/2011

Agenda Kedua: Proposal Kepengurusan 2011/2012

Agenda Ketiga: Komite Mata Elang

Alumni: Mas Bagus, Mbak Atiya, Mbak Ratih, Mas Mirza, Mas Aynur

Selasa, 20 Desember 2011

11 Mitos Yang Salah Tentang Olahraga



1. Anda telah berolahraga dengan maksimal bila sudah merasa sakit.
Salah. Anda tak perlu sampai sakit ketika berolahraga. Merasa sakit pada saat melakukan gerakan baru memang wajar-wajar saja. Tapi sakit dengan merasa sakit berbeda, lo. Agar program olahraga Anda berhasil, Anda tak perlu memaksa otot-otot sampai sakit. Bila itu terjadi, Anda justru harus berhenti.

2. Aerobik adalah olahraga yang terbaik.
Salah. Program latihan yang baik adalah yang seimbang, sehingga Anda perlu juga melatis keluwesan tubuh dan juga stretching.

3. Tubuh Anda akan tampak berotot bila melakukan latihan penguatan otot.
Salah. Anda tak perlu khawatir. Wanita pada umumnya tidak memiliki hormon testosteron yang cukup yang menyebabkan otot terbentuk seperti yang terjadi pada kaum pria.

4. Anda harus melakukan olahraga berat agar program latihan Anda berhasil.
Salah. Anda tidak perlu memaksa diri agar mendapatkan manfaat berolahraga. Anda justru terancam overtrained jika terlalu bernapsu berolahraga. Latihan dengan intensitas sedang, misalnya jalan kaki 5 km per jam dengan menggunakan treadmill, sudah membuat tubuh Anda lebih bugar.

5. Satu-satunya cara untuk sehat adalah berolahraga di pusat kebugaran.
Tidak selalu. Gerakan apa pun baik. Untuk sehat, Anda dapat melakukan dansa, bersepeda, jalan cepat, atau mengangkat beban yang tidak terlalu berat sambil menonton televisi.

6. Latihan abdominal dapat mengecilkan perut.
Salah. Latihan abdominal seperti sit-up penting untuk menguatkan otot-otot perut dan memperbaiki bentuk. Otot adalah otot dan lemak adalah lemak. Seberapa banyak sit-up yang telah dilakukan tidak berarti otot perut dapat berkurang. Untuk mengurangi lemak, Anda juga tetap harus memperhatikan pola makan dan mengurangi kalori.

7. Latihan aerobik dapat membantu mengurangi berat badan secara permanen dan dapat mempercepat metabolisme.
Tidak seluruhnya benar. Metabolisme memang menjadi lebih cepat dan bertambah selagi berolahraga, tetapi hanya untuk waktu yang pendek. Tetapi bila Anda menambah beban ketika beraerobik, latihan itu akan membakar kalori pada otot yang berarti memberikan manfaat pada metabolisme untuk jangka waktu yang agak panjang.

8. Olahraga selalu membuat lapar.
Salah. Olahraga yang intens memang menambah selera makan. Olahraga juga dapat membantu Anda mengontrol selera makan, hingga Anda menjadi lebih peka dengan apa yang dirasakan oleh tubuh. Dengan begitu, Anda akan bisa memberikan tubuh hanya apa yang dibutuhkannya.

9. Anda dapat makan apapun yang diinginkan asal cukup berolahraga.
Tidak betul. Bila tubuh Anda lebih banyak menerima kalori daripada apa yang sudah dibakar, berat badan akan bertambah. Aturan kebugaran yang baik termasuk keseimbangan yang peka antara cukup berolah raga dan pola makan yang benar.

10. Berolahraga membuat Anda tidak tidur semalaman.
Salah. Bila Anda berolahraga pada malam hari, hal itu memang betul. Tapi bila Anda berolahraga pada jam-jam yang normal, maka Anda akan tidur lebih nyenyak dan membuat Anda lebih segar dalam menjalani kegiatan keseharian.

11. Dengan menambahkan beban di tangan dan pergelangan kaki pada saat melakukan jogging, Anda dapat melakukan latihan penguatan otot dan aerobik pada saat yang bersamaan.
Salah. Lakukan kedua latihan tadi pada saat yang berbeda. Paling tidak, lakukan aerobik terlebih dahulu baru kemudian jogging. Jangan digabung. Bila melakukannya pada saat yang bersamaan, dapat menekan jaringan-jaringan otot dan menimbulkan masalah pada otot serta persendian.


sumber: http://terselubung.blogspot.com/2010/12/11-mitos-yang-salah-tentang-olahraga.html 

Minggu, 18 Desember 2011

Latihan Intensif The Red Day 2011


Ayu Nur, Galuh, Ito' lagi sibuk belajar PK ^^

Shavira, Intan, sama Tanti lagi belajar PP :)

Mbak Imas yang tetep belajar CC meski nggak bisa ikut red day :')

Eh, ada yang sadar kamera --"

Vicky asik belajar CC :D

Tim PK cowok juga nggak mau kalah dari yang cewek ~^^~ (Satria, Reza, Adhika)

PK cewek lagi :))

Shavira sebagai medis 1, Intan sebagai medis 2, Tanti sebagai korban, Alma dan Nisa sebagai pengamat

Fifil dan Arizta serius belajar CC

Sasa, belajar CC sambil pose :p

PK cowok dan cewek :')

Pembentukan FORPIS

Btw, apa sih FORPIS itu?
Pasti bakal ada yang nanya-nanya kayak gitu, jadi....FORPIS itu singkatan dari Forum Remaja Palang Merah Indonesia.
Hari minggu tanggal 18 Desember 2011 kemarin, perwakilan pmr dari 19 sekolah se-surabaya berkumpul di kantor PMI cabang Surabaya. Dari Pararela sendiri ada Mbak Fifil, Ito', Mbak Nisa, Mbak Ayu Nur, Mbak Oliv, sama Mas Dio.
Setelah melakukan berbagai macam diskusi dan musyawarah, maka yang terpilih menjadi koordinator Forpis adalah Nuraini dari SMKN 1 Surabaya. Nah, perwakilan Forpis dari Smala sendiri adalah Mbak Nisa. Hurraayy ~^^~
Terakhir ada semacam 'pengesahan' anggota Forpis yaitu pemberian scarf dan topi PMR Wira, tapi pengesahan yang resmi akan diadakan tanggal 31 Desember 2011 mengingat belum semua perwakilan yang datang.

Perhatikan, 12 Tanda-tanda Dini Kanker Rongga Mulut

Kanker rongga mulut dapat juga dideteksi dini sebelum melakukan pemeriksaan ke dokter ahli bedah mulut. Dokter Spesialis Bedah Mulut dan juga Dosen Fakultas Kedokteran Gigi Unhas drg Muhammad Ruslim MKes SpBM mengatakan, sebagian besar dokter dan dokter gigi menyarankan agar seseorang berperan aktif dalam deteksi dini keganasan dalam rongga mulut dengan cara melakukan pemeriksaan sendiri setiap bulan.
Deteksi dini kanker rongga mulut ini bertujuan untuk mengenali atau mencurigai terdapatnya kanker ronggo mulut pada tahap awal. "Pemeriksaan rongga mulut merupakan bagian yang penting dari evaluasi fisik dalam deteksi dini keganasan rongga mulut. Sehingga penobatan yang cepat dan tepat akan memberikan hasil yang memuaskan dengan prognosa baik," ujar Ruslin yang juga Ketua Pengurus Wilayah Sulawesi Persatuan Ahli bedah mulut dan Maksilofasial Indonesia (PABMI) Sulawesi ini.
Berikut tanda-tanda dini yang dapat ditemukan untuk kanker rongga mulut.
1. Adanya luka pada wajah, leher kepala atau mulut yang tidak sembuh dalam waktu 2 minggu.
2. Pembekakan, benjolan pada bibir, gusi atau daerah lainnya di dalam rongga mulut.
3. Adanya tanda kemerahan, pengerasan di sekitar rongga mulut.
4. Pendarahan yang berulang di dalam rongga mulut.
5. Parasthesia, nyeri di sekitar wajah, mulut atau leher.
6. Nyeri pada telinga.
7. Kesulitan pada menggerakkan rahang atau lidah.
8. Pembekakan rahang sehingga gigi tiruan menjadi tidak fit dan stabil.
9. Perubahan suara.
10. Massa di leher.
11. Kehilangan berat badan.